9 Cara Mengetahui Bakat Dan Minat Anak Sejak Dini
Monday 10 April 2017
Add Comment
9 Cara Mengetahui Bakat Dan Minat Anak Sejak Dini _ Bakat dan minat adalah hal yang banyak ingin diketahui oleh orang tua, terutama bakat dan minat apa saja yang dimiliki anaknya. Tujuan sebagian orang tua sehingga berupaya untuk mengetahui bakat dan minat anaknya sedini mungkin, agar bakat dan minat yang dimiliki oleh anaknya bisa terarahkan sebaik mungkin dan dapat dimaksimalkan seiring tahap perkembangan dan pertumbuhan anak.
Berbicara masalah bakat dan minat yang dimiliki seseorang anak bisa dikatakan sangat bervariasi, jadi sebagai orangtua sebaiknya jangan menjadikan bakat dan minat yang dimiliki oleh anak-anak lain sebagai standar untuk mengklaim bahwa bakat dan minat anak anda juga demikian. Setiap anak memiliki bakat yang berbeda dengan anak lainnya, biasanya bakat dan minat akan selalu berbanding lurus, karena minat seseorang cenderung terarahkan oleh bakat yang dia miliki.
Namun sebelum membahas terlalu jauh bagaimana cara menumbuhkan bakat dan minat pada anak sebaiknya kita harus memahami terlebih dulu apa yang dimaksud bakat dan minat. Bakat adalah kemampuan yang dimiliki anak yang bersumber dari dalam diri anak biasanya bakat seorang anak diturunkan oleh orang tua namun ada juga anak yang memang memiliki bakat yang alami sedangkan minat adalah kecenderungan anak terhadap suatu hal atau juga bisa dikatakan bahwa minat adalah hal yang disenangi oleh anak.
Bakat akan sangat berpengaruh terhadap minat yang dimiliki oleh seorang anak. Biasanya bakat dan minat pada anak bisa diamati setelah anak tersebut berusia di atas 10 tahun karena pada usia tersebut kemampuan anak akan menonjol pada beberapa hal yang saling berhubungan misalkan anak tersebut memiliki kemampuan untuk bermain bola, bermain voli, takraw namun pada beberapa hal yang mahir anak tersebut lakukan biasanya akan ada yang paling menonjol seperti anak tersebut lebih menonjol dalam permainan sepak bola.
Berbicara tentang bakat dan minat anak sejatinya tidak hanya mengenai aspek kognitif atau kecerdasan anak melainkan juga meliputi aspek psikomotorik atau keterampilan dan afektif (sikap). Banyak yang mempersepsikan bahwa bakat seseorang hanya meliputi aspek kognitif atau kecerdasan anak misalkan anak tersebut pintar di sekolah dan selalu juara kelas dan aspek psikomotorik atau keterampilan seperti mahir dalam olahraga, kegiatan ekstrakurikuler dll padahal bakat juga meliputi aspek afektif (sikap) misalkan anak tersebut pandai membangun komunikasi dengan teman, pintar bersosialisasi mudah bergaul dll. Dan bakat seorang anak dalam aspek afektif merupakan suatu modal untuk menjadi pribadi yang sukses kedepannya.
Namun yang menjadi pertanyaan bagaimana cara mengetahui bakat dan minat anak sejak dini dan apa manfaat mengetahui bakat dan minat minat anak sejak dini. Pada artikel ini kita akan membahas dan mengulas apa sih manfaat mengetahui bakat dan minat anak sejak dini dan bagaimana cara mengetahui bakat dan minat pada anak sejak dini. Berikut beberapa penjelasannya.
9 Cara Mengetahui Bakat Dan Minat Anak Sejak Dini
1. Mengamati kebiasaan dan kesenangan anak
Untuk mengetahui bakat dan minat pada anak, bisa dilakukan dengan cara mengamati kebiasaan kebiasaan yang sering diperlihatkan oleh anak atau dengan mengamati hal apa yang menjadi kesenangan anak, karena hal tersebut merupakan indikasi bahwa anak tersebut berbakat dan memiliki minat lebih terhadap perilaku yang ia tunjukkan terhadap hal tersebut.
Misalnya saja anak anda suka menyanyi meskipun tanpa anda minta, hal tersebut bisa jadi indikasi bahwa dia memiliki minat dalam bidang tersebut apalagi jika anak selalu mengulang-ulang kebiasaan tersebut maka kemungkinan anak memiliki bakat dan minat pada hal tersebut.
2. Membiarkan anak mengeksplorasi kemampuannya
Cara selanjutnya yang bisa dilakukan untuk mengetahui bakat dan minat pada anak adalah dengan membiarkan anak tersebut mencoba berbagai hal karena dengan melakukan banyak sebenarnya anak tersebut berusaha menemukan bakat yang ada pada dirinya. Sebagai orang tua sebaiknya Jangan terlalu menekan dan membatasi aktivitas anak karena hal tersebut sama saja dengan menghalangi anak mengeksplorasi kemampuannya.
Sehingga anak tak bisa maksimal dalam menemukan bakat yang terpendam dalam diri anak. Oleh karena itu tugas orang tua yakni mengarahkan anak supaya bisa maksimal dalam mengetahui bakat dan minat yang dimilikinya.
3. Membangun komunikasi positif dengan anak
Sebagai orang tua maupun guru harus memberikan perhatian kepada anak namun pada batasan yang wajar maksudnya ialah anak tidak boleh terlalu dimanja namun juga tidak boleh terlalu diabaikan jadi mesti proposional, dalam hal mengetahui bakat dan minat anak orang tua bisa saja langsung bertanya kepada anak yang terkait tentang apa yang menjadi kegemarannya, cita-cita yang ingin dicapai, hobi, hal yang ingin dilakukan dll.
Melalui komunikasi positif yang dilakukan dengan anak akan lebih memudahkan anda untuk bisa mengetahui bakat dan minat anak. Serta bisa membentuk suatu ikatan emosional antara orang tua atau guru dengan anak tersebut.
4. Mengikutkan anak dalam berbagai perlombaan
Langkah jitu lainnya yang bisa dilakukan untuk mengetahui bakat dan minat anak adalah dengan mendaftarkan anak tersebut mengikuti berbagai perlombaan namun atas dasar persetujuan anak. Bakat dan minat anak bisa diamati dari hasil lomba yang diikuti anak. Hasil perlombaan dengan pencapaian tertinggi adalah indikasi bahwa kemampuan anak lebih dominan pada hal tersebut.
Sebaiknya dalam mengikutkan anak dalam perlombaan, jangan terlalu memberi target yang besar untuk dicapai, karena hal tersebut bisa jadi membuat anak menjadi tertekan. Alhasil bukannya anak bisa tampil maksimal malah terbebani dengan target yang anda tetapkan untuk dicapai oleh anak anda.
Hal yang paling bijak dalam mendampingi anak ketika mnegikuti perlombaan adalah dengan memperbanyak memberi penguatan positif. misalnya saja dengan mengatakan "kamu pasti bisa anakku, semangat!!". atau bisa juga anda mengatakan "Ibu/ayah tidak akan marah kok kalau kamu tidak juara, kamu usahakan saja melakukan yang terbaik yah anakku!". Penguatan-penguatan namun tidak menuntut banyak dari anak justru bisa membuat anak bisa termotivasi untuk melakukan yang terbaik.
5. Menempatkan anak pada posisi yang terdesak
Biasanya bakat dan minat anak baru bisa diketahui jika anak tersebut berada dalam keadaan terdesak atau merasa dirinya terancam sehingga kemampuan yang selama ini tidak pernah keluar akhirnya muncul. Cara ini banyak dilakukan oleh orang untuk mengetahui potensi yang ada pada dirinya.
Misalkan anak tersebut diberikan PR namun dengan jangka waktu yang mendesak maka dari keadaan tersebut muncullah kemampuan berpikir cepat yang dimiliki anak dalam menyelesaikan tugasnya. Bisa juga dengan mengajak anak tersebut berpetualang dan melakukan hal yang menguji mental anak sehingga potensi pada diri anak sedikit demi sedikit bisa terlihat.
6. Memberikan anak cukup waktu untuk bersosialisasi dengan teman sebayanya
Cara selanjutnya untuk mengetahui bakat dan minat anak adalah dengan memberikan anak kesempatan untuk melakukan sosialisasi dan komunikasi dengan teman sebayanya karena melalui hal tersebut anak anak saling menunjukkan kemampuan yang dimiliki kepada teman-temannya. Mereka juga kadang akan saling bercerita tentang kegemarannya dan hal-hal apa saja yang mereka sukai.
Dengan mengamati kebiasaan yang dia tunjukan ketika sedang berinteraksi dengan teman-temannya juga bisa menjadi alternatif dalam mengetahui bakat dan minat anak anda. Karena bakat dan minat tidak selamanya berkaitan dengan kemmapuan dalam bidang akademik maupun dalam hal olahraga namun kecakapan dalam berkomunikasi dan berinteraksi merupakan bakat dan minat pula.
7. Berkonsultasi dengan guru
Opsi selanjutnya yang bisa anda lakukan untuk mengetahui bakat dan minat anak anda adalah dengan melakukan konsultasi dengan pihak guru-guru tempat/sekolah dimana anak anda bersekolah, terutama dengan guru kelas. Guru kelas yang hampir tiap hari mendidik dan mengajar anak anda pasti punya informasi-informasi khusus tentang kebiasaan-kebiasaan setiap muridnya, mulai dari mata pelajaran apa saja anak muridanya cenderung bisa memahaminya dengan muda, kelemahan apa saja yang dimiliki setiap anak dalam proses pembelajaran, bagaimana cara bersosialisasi anak, perilaku anak dan sampai pada hal bakat dan minat.
Seorang guru yang berkompeten pasti dengan mudah bisa mengetahui bakat dan minat yang dimiliki oleh anak didiknya, baik melalui penerapan metode pembelajaran yang bervariasi, metode pemberian tugas, menguji kerjasama anak, menguji tingkat kesabaran. Oleh karena itu akan lebiih bijak jika anda melakukan konsultasi dengan guru anak anda untuk bisa mengetahui bakat dan minat anak anda, dengan mengetahui bakat dan minat anda sejak dini. Anda bisa berperan serta mengasah dan menumbuh kembangkan bakt dan minat anak anda.
8. Mengajarkan anak untuk bekerja keras
Terkadang bakat dan minat seorang anak butuh perlakuan khusus sehingga bisa nampak pada anak tersebut. inilah yang dimaksud dengan "bakat terpendam". Untuk bisa memunculkan bakat yang terpendam dalam diri anak,salah satu hal yang bisa anda lakukan yakni mengajarkan anak menjadi pribadi yang pekerja keras.
Misalnya ketika anak anda meminta uang, anda bisa menumbuhkan sikap perkeja keras dalam diri anak, misalkan dengan cara, meminta terlebih dahulu kepada anak anda untuk merapikan tempat tidurnya sendiri, belajar, mencuci sepeda, dan berbagai hal lainnya. Tujuannya adalah, untuk mengajarkan anak bahwa setiap hal yang ingin didapat butuh kerja keras.
9. Beri kebebasan kepada anak untuk memilih
Tidak sedikit orang tua yang justru merasa lebih paham dengan bakat dan minat yang dimiliki anaknya sehingga, meminta anaknya untuk menggeluti suatu aktivitas tertentu tanpa berkomunikasi terlebih danulu dengan anak. Hal tersebut sebaiknya anda hindari karena bukannya membuat bakat anak muncul malah bisa membuat anak semakin sulit menemukan bakatnya.
Oleh karena berikan keleluasaan pada anak anda untuk memilih, memainkan dan menggeluti hal yang dia sukai, selama hal tersebut dalam tahapan wajar dan memiliki dampak positif untuk anak. Seiring waktu bakat dan minat akan muncul dengan sendirinya se
Demikianlah 9 cara mengetahui bakat dan minat pada anak yang bisa anda coba praktekkan pada anak atau siswa anda. Namun untuk mengetahui bakat dan minat anak sebenarnya butuh proses yang panjang dan konsisten. Selanjutnya kita akan sedikit membahas manfaat mengetahui bakat dan minat anak sejak dini. Apa saja manfaat mengetahui bakat dan minat anak sejak dini? Berikut pemaparannya
Manfaat mengetahui bakat dan minat anak sejak dini
1. Bakat dan minat anak bisa dikembangkan sejak dini
Manfaat pertama mengetahui bakat dan minat anak sejak dini adalah orang tua bisa lebih memaksimalkan bakat yang dimiliki oleh anak. Dengan sedini mungkin berupaya mengembangkan bakat dan minat anak dengan cara mengikuti kursus atau pelatihan sehingga bakat dan minat anak semakin menonjol.
2. Kemampuan anak lebih terarah
Manfaat yang kedua mengetahui bakat dan minat anak sejak dini adalah orang tua bisa lebih mengarahkan anak dalam mengembangkan kemampuannya. Misalkan jika anak tersebut memiliki bakat dan minat pada bidang olahraga maka anak tersebut bisa di sekolahkan di sekolah khusus keolahragaan sehingga kemampuan anak bisa lebih fokus dan terarah.
3. Pengembangan bakat dan minat anak akan lebih maksimal
Kelebihan mengetahui bakat dan minat anak sejak dini adalah orang tua dan anak bisa memiliki waktu yang lebih panjang untuk mengasah bakat dan minat yang dimiliki oleh anak tersebut sehingga ketika anak tersebut telah dewasa bakat dan minat yang dimilikinya akan semakin menonjol dan maksimal. Berbeda dengan anak yang lambat diketahui bakat dan minatnya karena kemungkinan tidak akan terlalu maksimal dan optimal dalam pengembangan bakat dan minat yang dimilikinya.
4. Potensi anak untuk sukses dan berprestasi sangat besar
Anak yang ditempah dan diasah sesuai dengan bakat dan minat yang dimiliki, selain membuatnya merasa nyaman untuk menggeluti hal tersebut karena sejalan dengan minatnya. Juga akan membuka peluang anak untuk bisa menjadi pribadi yang sukses dan berprestasi bukan hanya sukses dan berprestasi ketika telah dewasa namun kemungkinan besar, akan sukses dan berprestasi dalam setiap tahap perkembangan dan pertumbuhannya.
Demikianlah 9 cara mengetahui bakat dan minat yang dimiliki anak sejak dini dan manfaat mengetahui bakat dan minat anak sejak dini yang bisa anda coba praktekkan serta manfaat dari mengetahui bakat dan minat anak sejak dini. semoga bermanfaat.
Berbicara masalah bakat dan minat yang dimiliki seseorang anak bisa dikatakan sangat bervariasi, jadi sebagai orangtua sebaiknya jangan menjadikan bakat dan minat yang dimiliki oleh anak-anak lain sebagai standar untuk mengklaim bahwa bakat dan minat anak anda juga demikian. Setiap anak memiliki bakat yang berbeda dengan anak lainnya, biasanya bakat dan minat akan selalu berbanding lurus, karena minat seseorang cenderung terarahkan oleh bakat yang dia miliki.
Namun sebelum membahas terlalu jauh bagaimana cara menumbuhkan bakat dan minat pada anak sebaiknya kita harus memahami terlebih dulu apa yang dimaksud bakat dan minat. Bakat adalah kemampuan yang dimiliki anak yang bersumber dari dalam diri anak biasanya bakat seorang anak diturunkan oleh orang tua namun ada juga anak yang memang memiliki bakat yang alami sedangkan minat adalah kecenderungan anak terhadap suatu hal atau juga bisa dikatakan bahwa minat adalah hal yang disenangi oleh anak.
Bakat akan sangat berpengaruh terhadap minat yang dimiliki oleh seorang anak. Biasanya bakat dan minat pada anak bisa diamati setelah anak tersebut berusia di atas 10 tahun karena pada usia tersebut kemampuan anak akan menonjol pada beberapa hal yang saling berhubungan misalkan anak tersebut memiliki kemampuan untuk bermain bola, bermain voli, takraw namun pada beberapa hal yang mahir anak tersebut lakukan biasanya akan ada yang paling menonjol seperti anak tersebut lebih menonjol dalam permainan sepak bola.
Berbicara tentang bakat dan minat anak sejatinya tidak hanya mengenai aspek kognitif atau kecerdasan anak melainkan juga meliputi aspek psikomotorik atau keterampilan dan afektif (sikap). Banyak yang mempersepsikan bahwa bakat seseorang hanya meliputi aspek kognitif atau kecerdasan anak misalkan anak tersebut pintar di sekolah dan selalu juara kelas dan aspek psikomotorik atau keterampilan seperti mahir dalam olahraga, kegiatan ekstrakurikuler dll padahal bakat juga meliputi aspek afektif (sikap) misalkan anak tersebut pandai membangun komunikasi dengan teman, pintar bersosialisasi mudah bergaul dll. Dan bakat seorang anak dalam aspek afektif merupakan suatu modal untuk menjadi pribadi yang sukses kedepannya.
Namun yang menjadi pertanyaan bagaimana cara mengetahui bakat dan minat anak sejak dini dan apa manfaat mengetahui bakat dan minat minat anak sejak dini. Pada artikel ini kita akan membahas dan mengulas apa sih manfaat mengetahui bakat dan minat anak sejak dini dan bagaimana cara mengetahui bakat dan minat pada anak sejak dini. Berikut beberapa penjelasannya.
9 Cara Mengetahui Bakat Dan Minat Anak Sejak Dini
1. Mengamati kebiasaan dan kesenangan anak
Untuk mengetahui bakat dan minat pada anak, bisa dilakukan dengan cara mengamati kebiasaan kebiasaan yang sering diperlihatkan oleh anak atau dengan mengamati hal apa yang menjadi kesenangan anak, karena hal tersebut merupakan indikasi bahwa anak tersebut berbakat dan memiliki minat lebih terhadap perilaku yang ia tunjukkan terhadap hal tersebut.
Misalnya saja anak anda suka menyanyi meskipun tanpa anda minta, hal tersebut bisa jadi indikasi bahwa dia memiliki minat dalam bidang tersebut apalagi jika anak selalu mengulang-ulang kebiasaan tersebut maka kemungkinan anak memiliki bakat dan minat pada hal tersebut.
2. Membiarkan anak mengeksplorasi kemampuannya
Cara selanjutnya yang bisa dilakukan untuk mengetahui bakat dan minat pada anak adalah dengan membiarkan anak tersebut mencoba berbagai hal karena dengan melakukan banyak sebenarnya anak tersebut berusaha menemukan bakat yang ada pada dirinya. Sebagai orang tua sebaiknya Jangan terlalu menekan dan membatasi aktivitas anak karena hal tersebut sama saja dengan menghalangi anak mengeksplorasi kemampuannya.
Sehingga anak tak bisa maksimal dalam menemukan bakat yang terpendam dalam diri anak. Oleh karena itu tugas orang tua yakni mengarahkan anak supaya bisa maksimal dalam mengetahui bakat dan minat yang dimilikinya.
3. Membangun komunikasi positif dengan anak
Sebagai orang tua maupun guru harus memberikan perhatian kepada anak namun pada batasan yang wajar maksudnya ialah anak tidak boleh terlalu dimanja namun juga tidak boleh terlalu diabaikan jadi mesti proposional, dalam hal mengetahui bakat dan minat anak orang tua bisa saja langsung bertanya kepada anak yang terkait tentang apa yang menjadi kegemarannya, cita-cita yang ingin dicapai, hobi, hal yang ingin dilakukan dll.
Melalui komunikasi positif yang dilakukan dengan anak akan lebih memudahkan anda untuk bisa mengetahui bakat dan minat anak. Serta bisa membentuk suatu ikatan emosional antara orang tua atau guru dengan anak tersebut.
4. Mengikutkan anak dalam berbagai perlombaan
Langkah jitu lainnya yang bisa dilakukan untuk mengetahui bakat dan minat anak adalah dengan mendaftarkan anak tersebut mengikuti berbagai perlombaan namun atas dasar persetujuan anak. Bakat dan minat anak bisa diamati dari hasil lomba yang diikuti anak. Hasil perlombaan dengan pencapaian tertinggi adalah indikasi bahwa kemampuan anak lebih dominan pada hal tersebut.
Sebaiknya dalam mengikutkan anak dalam perlombaan, jangan terlalu memberi target yang besar untuk dicapai, karena hal tersebut bisa jadi membuat anak menjadi tertekan. Alhasil bukannya anak bisa tampil maksimal malah terbebani dengan target yang anda tetapkan untuk dicapai oleh anak anda.
Hal yang paling bijak dalam mendampingi anak ketika mnegikuti perlombaan adalah dengan memperbanyak memberi penguatan positif. misalnya saja dengan mengatakan "kamu pasti bisa anakku, semangat!!". atau bisa juga anda mengatakan "Ibu/ayah tidak akan marah kok kalau kamu tidak juara, kamu usahakan saja melakukan yang terbaik yah anakku!". Penguatan-penguatan namun tidak menuntut banyak dari anak justru bisa membuat anak bisa termotivasi untuk melakukan yang terbaik.
5. Menempatkan anak pada posisi yang terdesak
Biasanya bakat dan minat anak baru bisa diketahui jika anak tersebut berada dalam keadaan terdesak atau merasa dirinya terancam sehingga kemampuan yang selama ini tidak pernah keluar akhirnya muncul. Cara ini banyak dilakukan oleh orang untuk mengetahui potensi yang ada pada dirinya.
Misalkan anak tersebut diberikan PR namun dengan jangka waktu yang mendesak maka dari keadaan tersebut muncullah kemampuan berpikir cepat yang dimiliki anak dalam menyelesaikan tugasnya. Bisa juga dengan mengajak anak tersebut berpetualang dan melakukan hal yang menguji mental anak sehingga potensi pada diri anak sedikit demi sedikit bisa terlihat.
6. Memberikan anak cukup waktu untuk bersosialisasi dengan teman sebayanya
Cara selanjutnya untuk mengetahui bakat dan minat anak adalah dengan memberikan anak kesempatan untuk melakukan sosialisasi dan komunikasi dengan teman sebayanya karena melalui hal tersebut anak anak saling menunjukkan kemampuan yang dimiliki kepada teman-temannya. Mereka juga kadang akan saling bercerita tentang kegemarannya dan hal-hal apa saja yang mereka sukai.
Dengan mengamati kebiasaan yang dia tunjukan ketika sedang berinteraksi dengan teman-temannya juga bisa menjadi alternatif dalam mengetahui bakat dan minat anak anda. Karena bakat dan minat tidak selamanya berkaitan dengan kemmapuan dalam bidang akademik maupun dalam hal olahraga namun kecakapan dalam berkomunikasi dan berinteraksi merupakan bakat dan minat pula.
7. Berkonsultasi dengan guru
Opsi selanjutnya yang bisa anda lakukan untuk mengetahui bakat dan minat anak anda adalah dengan melakukan konsultasi dengan pihak guru-guru tempat/sekolah dimana anak anda bersekolah, terutama dengan guru kelas. Guru kelas yang hampir tiap hari mendidik dan mengajar anak anda pasti punya informasi-informasi khusus tentang kebiasaan-kebiasaan setiap muridnya, mulai dari mata pelajaran apa saja anak muridanya cenderung bisa memahaminya dengan muda, kelemahan apa saja yang dimiliki setiap anak dalam proses pembelajaran, bagaimana cara bersosialisasi anak, perilaku anak dan sampai pada hal bakat dan minat.
Seorang guru yang berkompeten pasti dengan mudah bisa mengetahui bakat dan minat yang dimiliki oleh anak didiknya, baik melalui penerapan metode pembelajaran yang bervariasi, metode pemberian tugas, menguji kerjasama anak, menguji tingkat kesabaran. Oleh karena itu akan lebiih bijak jika anda melakukan konsultasi dengan guru anak anda untuk bisa mengetahui bakat dan minat anak anda, dengan mengetahui bakat dan minat anda sejak dini. Anda bisa berperan serta mengasah dan menumbuh kembangkan bakt dan minat anak anda.
8. Mengajarkan anak untuk bekerja keras
Terkadang bakat dan minat seorang anak butuh perlakuan khusus sehingga bisa nampak pada anak tersebut. inilah yang dimaksud dengan "bakat terpendam". Untuk bisa memunculkan bakat yang terpendam dalam diri anak,salah satu hal yang bisa anda lakukan yakni mengajarkan anak menjadi pribadi yang pekerja keras.
Misalnya ketika anak anda meminta uang, anda bisa menumbuhkan sikap perkeja keras dalam diri anak, misalkan dengan cara, meminta terlebih dahulu kepada anak anda untuk merapikan tempat tidurnya sendiri, belajar, mencuci sepeda, dan berbagai hal lainnya. Tujuannya adalah, untuk mengajarkan anak bahwa setiap hal yang ingin didapat butuh kerja keras.
9. Beri kebebasan kepada anak untuk memilih
Tidak sedikit orang tua yang justru merasa lebih paham dengan bakat dan minat yang dimiliki anaknya sehingga, meminta anaknya untuk menggeluti suatu aktivitas tertentu tanpa berkomunikasi terlebih danulu dengan anak. Hal tersebut sebaiknya anda hindari karena bukannya membuat bakat anak muncul malah bisa membuat anak semakin sulit menemukan bakatnya.
Oleh karena berikan keleluasaan pada anak anda untuk memilih, memainkan dan menggeluti hal yang dia sukai, selama hal tersebut dalam tahapan wajar dan memiliki dampak positif untuk anak. Seiring waktu bakat dan minat akan muncul dengan sendirinya se
Demikianlah 9 cara mengetahui bakat dan minat pada anak yang bisa anda coba praktekkan pada anak atau siswa anda. Namun untuk mengetahui bakat dan minat anak sebenarnya butuh proses yang panjang dan konsisten. Selanjutnya kita akan sedikit membahas manfaat mengetahui bakat dan minat anak sejak dini. Apa saja manfaat mengetahui bakat dan minat anak sejak dini? Berikut pemaparannya
Manfaat mengetahui bakat dan minat anak sejak dini
1. Bakat dan minat anak bisa dikembangkan sejak dini
Manfaat pertama mengetahui bakat dan minat anak sejak dini adalah orang tua bisa lebih memaksimalkan bakat yang dimiliki oleh anak. Dengan sedini mungkin berupaya mengembangkan bakat dan minat anak dengan cara mengikuti kursus atau pelatihan sehingga bakat dan minat anak semakin menonjol.
2. Kemampuan anak lebih terarah
Manfaat yang kedua mengetahui bakat dan minat anak sejak dini adalah orang tua bisa lebih mengarahkan anak dalam mengembangkan kemampuannya. Misalkan jika anak tersebut memiliki bakat dan minat pada bidang olahraga maka anak tersebut bisa di sekolahkan di sekolah khusus keolahragaan sehingga kemampuan anak bisa lebih fokus dan terarah.
3. Pengembangan bakat dan minat anak akan lebih maksimal
Kelebihan mengetahui bakat dan minat anak sejak dini adalah orang tua dan anak bisa memiliki waktu yang lebih panjang untuk mengasah bakat dan minat yang dimiliki oleh anak tersebut sehingga ketika anak tersebut telah dewasa bakat dan minat yang dimilikinya akan semakin menonjol dan maksimal. Berbeda dengan anak yang lambat diketahui bakat dan minatnya karena kemungkinan tidak akan terlalu maksimal dan optimal dalam pengembangan bakat dan minat yang dimilikinya.
4. Potensi anak untuk sukses dan berprestasi sangat besar
Anak yang ditempah dan diasah sesuai dengan bakat dan minat yang dimiliki, selain membuatnya merasa nyaman untuk menggeluti hal tersebut karena sejalan dengan minatnya. Juga akan membuka peluang anak untuk bisa menjadi pribadi yang sukses dan berprestasi bukan hanya sukses dan berprestasi ketika telah dewasa namun kemungkinan besar, akan sukses dan berprestasi dalam setiap tahap perkembangan dan pertumbuhannya.
Demikianlah 9 cara mengetahui bakat dan minat yang dimiliki anak sejak dini dan manfaat mengetahui bakat dan minat anak sejak dini yang bisa anda coba praktekkan serta manfaat dari mengetahui bakat dan minat anak sejak dini. semoga bermanfaat.
0 Response to "9 Cara Mengetahui Bakat Dan Minat Anak Sejak Dini"
Post a Comment