Dampak Positif Dan Negatif Pemberian PR Kepada Siswa

Dampak Positif Dan Negatif  Pemberian PR Kepada Siswa_ Kebijakan pemerintah yang melarang guru memberikan PR kepada siswa merupakan  rangkaian dari beberapa kebijakan yang sebelumnya telah ditetapkan pemerintah seperti kebijakan penggunaan Lelmbar Kerja Siswa (LKS).

Kebijakan baru yang melarang guru memberikan PR kepada siswa memang menjadi perbincangan hangat dan menjadi kontroversi sebagian pihak ada yang mendukung kebijakan tersebut namun sebagian ada yang tidak sepat dengan kebijakan tersebut namun terlepas dari itu, pemberian PR kepada siswa sudah dipastikan memiliki dampak positif dan dampak negatif bagi siswa. apa-apa saja dampak positif dan dampak negatif pemberian PR kepada siswa berikut ulasan tentang Dampak Positif Dan Negatif Pemberian PR Kepada Siswa.

Dampak Positif Pemberian PR Kepada Siswa

Apabila diberikan sesuai dengan durasi belajar di sekolah dan jumlah yang tepat maka PR akan memberikan banyak dampak positif. Menurut Wita Mulyani, M.Psi, psikolog pendidikan LPT Universitas Indonesia, berikut manfaat PR yang bisa didapatkan si kecil: 

a. Membiasakan anak untuk memprioritas tugas sekolah. 
b.Anak bisa belajar untuk mengatur waktu secara efisien antara waktu belajar dan bermain. 
c. Membangun inisiatif dan tanggung jawab. 
d. Anak dapat mereview dan mengingat kembali pelajaran yang telah diajarkan di sekolah. 
e. Anak akan terpicu untuk semakin banyak membaca dan mencari tahu (mengeksplorasi). 
f. Sebagai wadah untuk mengecek pemahaman anak mengenai materi pelajaran.
g. Memantapkan pemahaman konsep dasar sehingga anak lebih siap untuk memahami materi pelajaran berikutnya.
h. Penelitian juga belum menemukan adanya korelasi yang positif antara pemberian PR dan prestasi pada nilai ulangan siswa.

Dampak Negatif Pemberian PR Kepada Siswa

Apabila diberikan tidak sesuai dengan kemampuan belajar anak dan dalam jumlah yang kurang proporsional justru akan berdampak negatif bagi siswa, apa saja dampak negatif pemberian PR yang berlebihan bagi anak? berikut dampak negatif PR yang bisa dirasakan anak, di antaranya adalah :

Anak tidak memiliki lebih banyak waktu luang bersama keluarga

Jika menggunakan perhitungan waktu sederhana, maka anak yang tidak dibebani PR untuk dikerjakan di rumah memiliki waktu yang lebih banyak untuk berkumpul dengan keluarga. dengan menggunakan logika waktu sederhana  misalkan seorang anak masuk ke sekolah jam 8 pagi sampai jam 2 siang, setelah pulang sekolah biasanya anak menghabiskan waktu dengan makan, tidur siang dan bermain bersama temannya sampai sore dan jika  seorang diberi PR maka otomatis sisa waktu pada malam hari akan  digunakan untuk mengerjakan PR namun jika siswa tidak diberi PR maka akan membuat waktu berkumpul bersama keluarga akan lebih banyak dan hal tersebut akan semakin menguatkan ikatan batin antara anak dengan ibu dan ayahnya.

Beban Psikis Siswa semakin bertambah

salah satu dampak negatif pemberian PR bagi siswa adalah Beban Psikis dalam diri siswa menjadi semakin bertambah, Pemberian PR memang cukup berpengaruh pada kondisi psikologis siswa, bayangkan saja siswa  di sekolah mulai belajar dari jam 8 pagi sampai jam 2 siang dan  hal tersebut sudah  dapat memunculkan kejenuhan dalam diri siswa apalagi jika siswa diberi PR lagi untuk dikerjakan di rumah hal ini akan berdampak pada psikologis siswa yang melihat proses belajar sebagai sebuah hal yang cenderung mengekan dan tidak menyenangkan dan seolah-olah menjadi beban.

Share this post