6 Tantangan Berat Bagi Calon Peserta PPG Bersubsidi 2017

6 Tantangan Berat Bagi Calon Peserta PPG Bersubsidi 2017_ Di tahun 2017 Pemerintah membuka kesempatan bagi penggiat pendidikan untuk mengikuti pendidikan profesi guru (PPG) bersubsidi. Dalam program pendidikan perofesi guru yang diadakan pemerintah kali ini, peserta akan diberikan berbagai fasilitas, bahkan setiap peserta akan mendapatkan bantuan operasional kuliah sebesar Rp. 7.500.000/orang/semester.


Tujuan pelaksanaan PPG sendiri dimaksudkan agar kualitas tenaga pendidik yang ada di indonesia bisa semakin meningkat dan dapat memberi kontribusi yang lebih besar bagi kemajuan pendidikan di indonesia. Kesempatan untuk mengikuti PPG bersubsibi tak telak memunculkan sikap antusias bagi insan pendidikan di indonesia untuk ikut serta dalam seleksi penerimaan peserta  PPG bersubsidi tahun 2017.

Baca juga: Potensi dan keuntungan ikut PPG

Sehingga bisa dipastikan persaingan untuk bisa mengeyam pendidikan profesi guru bersubsidi tahun 2017 akan cukup ketat. Maka dari itu butuh persiapan yang sempurna agar bisa lulus dalam seleksi penerimaan peserta PPG bersubsidi tahun 2017. Apa saja tantangan-tantangan yang kemungkinan akan dihadapi para calon peserta pendidikan profesi guru (PPG) bersubsidi di tahun 2017? berikut ulasannya.

6 Tantangan Berat Bagi Calon Peserta PPG Bersubsidi 2017

1. Jumlah pendaftar yang kemungkinan sangat banyak
Apa alasan yang menyebabkan sehingga salah satu tantangan berat dalam seleksi PPG 2017 adalah jumlah pendaftanya yang banyak? Jika dalam periode sebelumnya kegiatan PPG hanya bisa diikuti oleh guru yang telah mengabdi selama 1 tahun di daerah 3T (SM3T) dan batas pendaftaran untuk ikut SM3T maksimal 3 tahun setelah lulus kuliah, maka dalam rencana seleksi penerimaan peserta PPG 2017 batas maksima umur yang boleh mendaftar adalah 28 tahun, sehingga bisa dipastikan jumlah calon peserta yang mendaftar kemungkinan akan cukup banyak.

Ditambah lagi pemetaan kemampuan yang cukup bervariasi dari guru yang kemungkinan akan memanfaatkan moment PPG bersubsidi tersebut untuk meningkatkan kualitasnya. Diprediksi insan pendidik yang kemungkinan akan menafaatkan kesempatan mendaftar seleksi PPG mulai dari guru honor, guru sukarela, fresh graduate dan bahkan lulusan s2.Jadi persaingan untuk bisa lulus menjadi peserta PPG bersubsidi akan terbilang menantang.

2. Murahnya biaya untuk mengikuti PPG
Jika untuk mengikuti PPG secara personal maka kemungkinan biaya yang akan digunakan akan cukup banyak namun dalam PPG bersubsidi, pemerintah akan memberi bantuan operasional sebesar 7.500.000 + diasramakan di LPTK pelaksana PPG bersubsidi (kemungkinan).

Biaya yang relatif murah serta peluang kerja yang menjanjikan setelah selesai PPG akan menjadi daya tarik tersendiri bagi insan pendidik untuk ikut serta dalam seleksi pendidikan profesi guru bersubsidi 2017. Harapan dan orientasi agar bisa seleksi PPG 2017 akan menjadi

3. Belum menikah dan bersedia tidak menikah selama kontrak PPG
Jika beberapa tantangan diatas berointasi pada tantangan intelektual maka syarat untuk tidak menikah selama kontrak bisa dikatakan sebagai tantangan batin bagi calon peserta PPG bersubsidi 2017. Menikah dan memiliki pasangan hidup adalah sifat naluriah manusia, dan bisa jadi tantangan yang satu ini bisa membuat beberapa guru yang ingin ikut dalam seleksi PPG bersubsidi, mengurungkan niatnya untuk mendaftar.

Menikah atau PPG adalah pilihan yang dilematis, namun para calon peserta sekiranya telah cukup matang dan mampu memilih mana yang terbaik untuk dirinya, sehingga kelak tidak akan menyesal.


4. Bersedia di tempatkan dimana saja
Tantangan selanjutnya adalah lokasi penempatan PPG, beberapa kampus diprediksi akan menjadi LPTK pelaksana kegiatan PPG, dan kemungkina penempatan peserta PPG bersubsidi akan diacak. Sehingga tidak menutup kemungkinan peserta yang berasal dari jawa akan ditempatkan di sulawesi, peserta dari sumatera akan ditempatkan di jawa.

Baca juga: Langkah-Langkah Mendaftar PPG Bersubsidi 2017 Secara Online

5. peserta PPG bersubsidi 2017 harus siap-siap digenjot secara maksimal
Menyandang titel S.Pd., Gr tidak semudah yang dibanyangkan, peserta yang lolos dalam seleksi PPG, pastinya akan mendapatkan pelatihan yang terbilang sangat maksimal, mulai dari kemampuan intelektual, afektif dan psikomotor. Jadi kesiapan fisik dan mental sangat dibutuhkan untuk bisa melalui tantangan yang satu ini.

6. Peserta PPG bersubsidi wajib mengikuti program SM3T
Isu yang beredar bahwa peserta yang lolos dalam seleksi PPG bersubsidi 2017 diwajibkan untuk ikut dalam program SM3T. Jika pada periode sebelumya SM3T terlebih dahulu diadakan kemudia dilanjutkan dengan kegiatan PPG, maka tahun ini formatnya terbalik yakni PPG kemudian SM3T.

Baca juga : Syarat dan cara pendaftaran PPG bersubsidi 2017

Demikianlah 6 Tantangan Berat Bagi Calon Peserta PPG Bersubsidi 2017, jadi apakah anda sanggup menerima tantangan tersebut atau justru anda mulai ragu untuk ikut PPG 2017? Sejatinya segala sesuatu yang indah butuh proses dan perjuangan yang panjang, jadi lihatlah suatu hal sebagai tantangan bukan sebagai rintangan.

0 Response to "6 Tantangan Berat Bagi Calon Peserta PPG Bersubsidi 2017"

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

close